bisnis paling gratis

Selasa, 18 Desember 2012

Bisnis ikan nila

Ikan nila merupakan jenis ikan konsumsi air tawar dengan bentuk tubuh memanjang dan pipih kesamping dan warna putih kehitaman. Ikan nila berasal dari Sungal Nil dan danau-danau sekitarnya. Sekarang ikan ini telah tersebar ke negara-negara di lima benua yang beriklim tropis dan subtropis. Sedangkan di wilayah yang beriklim dingin, ikan nila tidak dapat hidup baik Ikan nila disukai oleh berbagai bangsa karena dagingnya enak dan tebal seperti daging ikan kakap merah. Bibit ikan didatangkan ke Indonesia secara resmi oleh Balai Penelitian Perikanan Air Tawar pada tahun 1969. Setelah melalui masa penelitian dan adaptasi, barulah ikan ini disebarluaskan kepada petani di seluruh Indonesia. Nila adalah nama khas Indonesia yang diberikan oleh Pemerintah melalui Direktur JenderalPerikanan. Garis besar isi ebook ini adalah :

  • Jenis-jenis ikan Nila
  • Persyaratan Lokasi pemeliharaan
  • Pedoman Teknis Budidaya
  • Hama dan penyakit serta cara pengobatannya
  • Cara memanen ikan Nila
  • Penanganan pasca panen
  • Analisa Biaya

Usaha Ikan Nila dapat di bagi menjadi dua bagian, diantaranya :
  • Usaha Penjualan Benih (Pembenihan)
  • Usaha Pembesaran (konsumsi)
Kriteria usaha ikan nila di atas semuanya dapat memberikan keuntungan, jika di olah secara profesional. Anda dapat memilih salah satu atau bahkan semuanya jika anda berminat dan mampu secara fisik, mental dan financial (modal).
Dalam usaha penjualan benih atau pembenihan, anda di tuntut untuk menyediakan indukan unggul agar benih yang di hasilkan akan berkualitas dan memberikan nilai tambah ekonomi yang memuaskan. Indukan Unggul atau harus di pilih dengan teliti, di bawah anda dapat melihat perbedaan antara Induk Ikan Nila Jantan dan Betina.
Adapun ciri-ciri untuk membedakan induk jantan dan induk betina adalah sebagai berikut:
a) Betina
  1. Terdapat 3 buah lubang pada urogenetial yaitu: dubur, lubang pengeluaran telur dan
    lubang urine.
  2. Ujung sirip berwarna kemerah-merahan pucat tidak jelas.
  3. Warna perut lebih putih.
  4. Warna dagu putih.
  5. Jika perut distriping tidak mengeluarkan cairan.
b) Jantan
  1. Pada alat urogenetial terdapat 2 buah lubang yaitu: anus dan lubang sperma merangkap lubang urine.
  2. Ujung sirip berwarna kemerah-merahan terang dan jelas.
  3. Warna perut lebih gelap/kehitam-hitaman.
  4. Warna dagu kehitam-hitaman dan kemerah-merahan.
  5. Jika perut distriping mengeluarkan cairan.
Usaha Pembesaran yaitu lanjutan dari usaha pembenihan, benih-benih unggul yang telah di hasilkan akan di besarkan di kolam khusus berupa kolam tanah, semen atau bisa juga pada jaring apung, namun pada kesempatan kali ini saya tidak bisa menjelaskan keuntungan    dari masing – masing kolam.
Selama 3 (tiga) sampai 4 (empat) bulan, benih di besarkan sampai mencapai berat 200 – 300 gram atau bisa di sesuaikan dengan permintaan pasar. Biasanya perkilogram berjumlah 2 – 3 – 4 ekor, namun ada juga permintaan perkilogramnya satu ekor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar